Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2019

404 you are not found

lalu hatiku mematuk pilu, tuk tuk tuk air mata perlahan jatuh merusak perjalanan antar dago atas menuju bawah memahat kenangan yang lebur memeluknya, berusaha menggapai ruh ku untuk pergi dari kenangan dan hidup di masa depan aku tidak bisa membiarkan malamku rusak dihantui masa lalu, tempat kala kita berteduh secangkir kopi dan seteguk teh mengobati dinginnya bandung kala itu tempat kala kita membicarakan masa depan di atas kota bandung hingga lupa masa kabur, pergi, enyahlah sayangnya, kenangan nyaman hidup di otak ku. sayangnya, masa lalu tak pernah berlalu. dengan orang baru, aku tertawa, aku bahagia, aku baik baik saja, sayangnya aku tidak bisa melupakanmu. maaf karna meninggalkanmu, empat.