Langsung ke konten utama

Virus & Antivirus

Makalah
Virus & Antivirus
(Untuk memenuhi nilai mata pelajaran Pengantar Komputer)


Description: D:\STAN D1 KBN\stan.png



Disusun oleh :
Anis Tahyati (04)
Kariza Rai Shafira (21)
Refis Refandika (30)


DAFTAR ISI










BAB I

VIRUS

A.           Pengertian

Virus dalam KBBI adalah program illegal yang dimasukkan ke dalam sistem komputer melalui jaringan atau disket sehingga menyebar dan dapat merusak program yang ada.  Virus komputer juga dapat diartikan program yang dapat menggadakan atau menyalin dirinya sendiri kemudian menyebar dengan cara menyisipkan dirinya kepada dokumen atau program lain. Virus computer layaknya seperti virus pada penyakit, mereka meyisipkan diri ke program lain dan kebanyakan membawa efek negative dari yang misalnya memperboros ruang memori, sampai merusak data pada dokumen, jadi jaga perangkat kalian dari virus ya teman teman karena virus komputer tidak membawa dampak positif bagi perangkat kalian.

B.           Perbedaan virus, worm, dan trojan horse

 Trojan Horse (Kuda Troya) tidak bisa diartikan sebagai virus yang sesungguhnya karena Trojan horse tidak bisa membelah diri seperti virus komputer pada umumnya, namun Trojan horse tidak kalah berbahaya dari virus karena dapat merusak file file anda. Biasanya Trojan horse dibuat dalam bentuk software yang menarik sehingga program tersebut banyak menarik minat pengguna. Dalam sejarahnya Trojan pertama muncul pada tahun 1986 dalam bentuk program shareware yang dikenal dengan nama PC-Write. Oleh karena itu, user harus memastikan shareware atau freeware-nya bebas dari trojan dengan cara memasang sejenis firewall atau antivirus ke dalam sistem komputer anda.
Worm adalah program yang dapat menduplikasi diri tanpa menginfeksi program-program lainnya. Worm biasa menyebar melalui pertukaran data antar hardisk, disket, maupun e-mail. Umumnya worm tidak bersifat merusak namun worm dapat mengakibatkan program berjalan lambat (lemot) sehingga membuat si korban menjadi kesal. Worm umumnya berbentuk file executable (berekstensi .EXE datau .SCR), yang terlampir (attach) pada e-mail. Namun demikian, ada beberapa jenis worm yang berbentuk script yang ditulis dalam bahasa Visual Basic (VBScript). Sasaran serangan worm jenis ini terutama adalah perangkat lunak e-mail Microsoft Outlook Express, tapi bukan berarti aplikasi yang lain sudah pasti kebal dengan semua jenis worm.

C.           Sejarah Virus

Sebenarnya masih belum pasti penemu virus sebenarnya, dan juga belum pasti bagaimana virus pertama kali ditemukan.        
Ada sumber yang menyebutkan bahwa ada virus generasi pertama sudah muncul pada 1971 contohnya virus “CREEPER” pada tahun 1971 pada saat belum adanya jaringan global. Virus ini cuma menampilkan pesan : I’M A CREEPER : CATCH ME IF YOU CAN” –merupakan eksperimen berbahaya dalam dunia komputasi yang terkarantina di jaringan rumah.
Ada juga yang menyebutkan virus pertama adalah virus elk cloner tahun 1981, dia adalah  Richard Skrenta yang duduk di bangku kelas 9 merupakan sosok bandel, sangat, sangat pintar, dan dipersenjatai dengan Apple II.  Awalnya dia hanya sekedar bercanda dalam pembuatannya seperti ucapnya pada saat diwancarai, dia mengatakan “Saya membuat lelucon terhadap teman-teman dengan mengubah duplikat game bajakan yang akan menghancurkan diri setelah sekian kali dimainkan. Saya akan memberikan sebuah permainan baru, dan mereka akan terpancing, tetapi game tersebut akan berhenti bekerja dengan komentar tertawa dari saya yang muncul di layar computer (humor khas anak kelas 9).”
Elk Cloner menyebabkan error yang hampir tidak terlihat sampai pada kali ke-50 disket tersebut dipergunakan. Lalu bukan game yang akan terbuka, melainkan sebuah pantun akan muncul pada layar :
“Elk Cloner: The program with a personality
It will get on all your disks
It will infiltrate your chips
Yes, it’s Cloner!
It will stick to you like glue
It will modify RAM too
Send in the Cloner!”
Itulah awal perkembangan bagaimana virus bisa ditemukan dan seiring berkembangnya jaman virus pun kini menjadi lebih canggih.

1.            Jenis-jenis virus pada computer


·         Worm – Menduplikatkan dirinya sendiri pada harddisk. Ini membuat sumber daya komputer (Harddisk) menjadi penuh akan worm itu.
Trojan – Mengambil data pada komputer yang telah terinfeksi dan mengirimkannya pada pembuat trojan itu sendiri.
·         Backdoor – Hampir sama dengan trojan. Namun, Backdoor bisanya menyerupai file yang baik-baik saja. Misalnya game. 
·         Spyware – Virus yang memantau komputer yang terinfeksi. 
·         Rogue – merupakan program yang meniru program antivirus dan menampilkan aktivitas layaknya antivirus normal, dan memberikan peringatan-peringatan palsu tentang adanya virus. Tujuannya adalah agar pengguna membeli dan mengaktivasi program antivirus palsu itu dan mendatangkan uang bagi pembuat virus rogue tersebut. Juga rogue dapat membuka celah keamanan dalam komputer guna mendatangkan virus lain. Rootkit – Virus yang bekerja menyerupai kerja sistem komputer yang biasa saja. 
·         Polymorphic virus – Virus yang gemar beubah-ubah agar tidak dapat terdeteksi.
·          Metamorphic virus – Virus yang mengubah pengkodeannya sendiri agar lebih sulit dideteksi. 
·         Virus ponsel – Virus yang berjalan di telepon seluler, dan dapat menimbulkan berbagai macam efek, mulai dari merusak telepon seluler, mencuri data-data di dalam telepon seluler, sampai membuat panggilan-panggilan diam-diam dan menghabiskan pulsa pengguna telepon seluler

 



 


BAB II

ANTIVIRUS

A.           Pengertian Antivirus

Menurut KBBI, an.ti.vi.rus n Komp adalah program yang melindungi komputer dari serangan virus. Antivirus juga dapat diartikan sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk mendeteksi dan menghapus virus komputer dari sistem komputer. Antivirus ini akan memberikan perlindungan dan keamanan pada data dan sistem yang ada pada komputer. Antivirus disebut juga dengan Virus Protection Software.

B.           Fungsi Antivirus

Antivirus memiliki beberapa fungsi, antara lain :
1.    Memberikan perlindungan dan keamanan pada data dalam sistem komputer,
2.    Mendeteksi, mengkarantina, dan menghapus virus komputer baik dari file-file sistem komputer ataupun dari file-file data dan program yang terinfeksi, dan
3.    Memberikan keamanan serta kenyamanan bagi pengguna untuk menyimpan data pada komputer.

C.           Gejala Komputer yang Terinfeksi Virus

Beberapa gejala yang akan nampak pada sebuah komputer atau PC yang terinfeksi virus, yakni:
a.    Komputer menjadi sangat lamban, hal ini dikarenakan virus biasanya menduplikasikan dirinya sendiri sehingga memenuhi ruang yang ada dalam media penyimpanan,
b.    Data yang ada pada komputer tidak bisa dibuka, ini terjadi karena ada beberapa file yang termakan virus,
c.    Data atau file ter-hidden atau disembunyikan oleh virus, biasanya komputer yang terkena virus maka data yang terkena virus akan di hidden oleh virus sehingga meskipun data terlihat kosong namun setelah dilihat di properties ukuran datanya sangat besar,
d.    Komputer atau PC sering restart sendiri,
e.    Banyak program shortcut pada komputer, dan
f.     File atau data hilang (biasanya file dengan ekstensi .exe).
Jika gejala-gejala diatas ditemukan di komputer kita, maka pengguna seharusnya mengupdate antivirus. Terlebih virus dapat masuk melalui perangkat keras, semisal flashdisk ataupun dapat masuk ketika browsing atau mengakses internet.

D.           Cara Kerja Antivirus

Umumnya antivirus bekerja dengan berjalan di latar belakang atau background dan melakukan pemindaian terhadap semua berkas yang diakses (dibuka, dimodifikasi, atau ketika disimpan). Sebagian besar antivirus dalam mengatasi virus yang menginfeksi komputer atau laptop bekerja dengan dua metode, yakni :
1.    Pendekteksian dengan menggunakan basis data virus signature (virus signature database)
Cara kerja antivirus ini merupakan pendekatan yang banyak digunakan oleh antivirus tradisional yang mencari tanda-tanda dari keberadaan virus-virus dengan menggunakan sebagaian kecil kode virus yang telah dianalisis oleh vendor antivirus dan telah di katalogisasi sesuai dengan jenisnya, ukurannya, daya hancurnya, dan bebrapa kategori lainnya. Cara ini terbilang cepat dan dapat diandalkan untuk mendeteksi virus-virus yang telah dianalisis oleh vendor antivirus namun tidak dapat mendeteksi virus baru hingga basis data virus atau virus signature database yang baru di instalisasikan kedalam system. Basis data virus signature ini dapat diperoleh dari vendor antivirus dan umumnya dapat diperoleh secara gratis dengan men-download atau melalui berlangganan atau subscription.
2.    Pendeteksian dengan cara melihat bagaimana virus bekerja
Cara kerja antivirus seperti ini merupakan pendekatan baru yang dipinjam dari teknologi yang diterapkan dalam Instrusion Detection System (IDS). Cara ini sering disebut juga sebagai Behavior-blocking Detection. Cara ini harus menggunakan policy (kebijakan) yang harus diterapkan untuk mendeteksi keberadaan sebuah virus. Jika ada kelakuan perangkat lunak yang “tidak wajar” menurut policy yang digunakan, seperti halnya perngkat lunak yang mencoba untuk mengakses address book untuk mengirimkan e-mail secara massal terhadap daftar e-mail yang berada di dalam address book tersebut (cara ini sering digunakan oleh virus unutuk menularkan virus melalui e-mail), maka antivirus akan menghentikan proses yang dilakukan oleh perangkat lunak tersebut. Antivirus juga dapat mengisolasi kode-kode yang dicurigai sebagai virus hingga administrator menentukan apa yang akan dilakukan selanjutnya.
Keuntungan dari cara ini adalah antivirus dapat mendeteksi adanya virus-virus baru yang belum dikenali oleh basis data virus signature. Namun cara ini memiliki kekurangan disebabkan karena antivirus memantau cara kerja perangkat lunak secara keseluruhan (bukan memantau berkas) maka seringnya antivirus membuat alarm palsu atau False Alarm (jika konfigurasi antivirus terlalu “keras”) atau bahkan mengizinkan virus untuk berkembangbiak dalam system (jika konfiguarasi antivirus terlalu “lunak”) terjadi false positive. Beberapa produsen menyebut teknik ini sebagai heuristic scanning. Antivirus yang menggunakan Behavior-blocking Detection ini masih sedikit jumlahnya namun dimasa mendatang kemungkinan besar semua antivirus akan menggunakan cara ini.
Beberapa virus juga menggunakan dua metode sekaligus.

E.            Kelebihan dan Kekurangan Antivirus

Kelebihan :
1.    Merupakan software keamanan yang memberikan service real time bagi sebuah sistem,
2.    Software pendeteksi, penghapus, penyembuh, dan pem-block akses yang tidak disetujui oleh sistem,
3.    Sebagai penangkal serangan program jahat dari luar area sistem, dan
4.    Bisa diibaratkan dokter bagi sistem kita.
Kekurangan :
1.    Memperlambat dan membebani kinerja sistem,
2.    False alarm (kesalahan pendeteksian) dan kesalahan menghapus file-file penting,

F.            Antivirus yang Beredar di Pasaran


Beberapa antivirus yang sering digunakan oleh pengguna komputer yakni :
v  AVG ( Antivirus gratis dan berbayar)
Kelebihan :
1.    Intsalasi AVG cukup mudah,
2.    Auto update selama online (scheduled update),
3.    AVG dapat diinstal pada Browser Mozilla Firefox sebagai plugin sehingga surfing lebih aman,
4.    Scanning virus cepat,
5.    Memori yang dipakai pada PC tidak terlalu banyak,
6.    Residen option tidak memperlambat kerja pada komputer,
7.    Memiliki fitur Anti Spyware, Link-Scanner, dan Email-Scanner,
8.    Anti spam,
9.    Game mode,
10.  Anti Rootkit Protection.
Kekurangan :
1.    Installisasi pertama cukup lama apalagi untuk versi terbaru,
2.    Cara setting pengoperasian sedikit lebih rumit,
3.    File yang terkena virus biasanya dihapus oleh AVG bersama dengan virusnya,
4.    AVG biasanya bergantung pada system operasi computer yang digunakan,
5.    AVG kadang menganggap file yang ber-ekstension .exe merupakan virus terutama pada file krack,
6.    Update AVG bisa lama.

v  AVIRA (Antivirus gratis dan berbayar)
Kelebihan :
1.    Scanning lebih cepat dan teliti,
2.    Avira bisa mendeteksi virus-virus yang biasanya tidak bisa di deteksi oleh antivirus yang lain,
3.    Setting option pada Avira lebih mudah (aktif / non aktif antivirus),
4.    Avira tidak memberatkan komputer,
5.    Update lebih cepat,
6.    Avira memiliki opsi pencarian nama virus,
7.    Memiliki fitur schedule option,
8.    Memiliki anti Spyware.
Kekurangan :
1.    Seperti AVG, Avira juga terkadang menganggap bahwa file yang ber-ekstensi .exe merupakan virus terutama pada file-file krack dan keygen,
2.    Avira memiliki kapasitas file untuk update manual cukup besar di download.


v  Kaspersky (Antivirus berbayar)
Kelebihan :
1.    Memiliki schedule update setiap 3 jam sekali,
2.    Mudah diopersikan,
3.    Tampilan cukup bagus dan menarik,
4.    Memiliki fitur suara,
5.    Memiliki fitur self defense (password protection),
6.    Memiliki anti malware,
7.    Memiliki system restore.
Kekurangan :
1.    Loading awal lebih lama,
2.    Proses scanning relative lama,
3.    Tidak ada versi gratis,
4.    Update cukup lama,
5.    Mode resident sedikit menghambat kerja komputer.

v  PCMAV (Antivirus gratis)
Kelebihan :
1.    Scanning cepat,
2.    Dapat menghapus virus tanpa merusak atau menghapus file yang terinfeksi,
3.    Memiliki opsi karantina jika virus tidak bisa di hapus,
4.    Automatic update,
5.    Mudah di operasikan.
6.    Mampu mendeteksi virus-virus local dan luar.
Kekurangan :
1.    Loading awal lumayan lama,
2.    Membutuhkan database tambahan yakni CLAMAV,
3.    Membuat computer melambat saat mode resident,
4.    Sering dianggap virus oleh antivirus lainnya,
5.    Mudah terkena virus.

v  SMADAV (Antivirus Gratis)
Kelebihan :
1.    Mudah sekali dioperasikan,
2.    Proses scanning sangat cepat,
3.    Bisa digunakan secara instant (versi sebelumnya) tanpa harus di-install di PC dengan mode resident,
4.    Support bahasa Indonesia dan bahasa Inggris,
5.    Memiliki versi pro yang 10 kali lebih cepet (SMAD-TURBO) dengan automatic update,
6.    Autoscan flashdisk sangat cepat,
7.    Theme pada Smadav dapat diganti,
8.    Loading carantine lebih cepat,
9.    Dapat mendeteksi virus lokal dan virus luar,
10.  File Smadav kecil dan ringan sehingga tidak memberatkan komputer,
11.  Smadav dapat digabungkan dengan antivirus lain termasuk antivirus buatan luar pada satu PC.
Kekurangan :
1.    Masih belum bisa membersihkan virus import secara tuntas, seperti Conficker, Sality, dan Alman, hanya mampu mencegahmya menginfeksi computer,
2.    Scan registry akan di-disable untuk Smadav-pro yang di password.

v  AVAST (Antivirus Gratis dan Berbayar)
Kelebihan :
1.    Avast Home Edition menawarksan antivirus, worm, trojan boot time scanner, feature screen saver scanner membuat antivirus ini dapat bekerja sebagai screen saver,
2.    Scanning cepat,
3.    Tampilan Avast cukup menarik,
4.    Online update,
5.    Compatible windows XP, Vista, dan Seven,
6.    Menggabungkan teknologi Anti-Spyware dengan jaminan dari West Coast Lab’s Checkmark process dan anti-rootkitnya,
7.    Realtime protection,
8.    Memiliki fiture karantina.
Kekurangan :
1.    Belum memiliki file update offline sehingga update harus dalam keadaan online,
2.    Seleksi virus local kurang handal,
3.    Terkadang tidak bisa heal virus infection.









BAB III

WABAH VIRUS KOMPUTER DUNIA

            Meskipun saat ini yang sangat terkenal adalah virus ransomware WannaCry, namun perlu diketahui terdapat beberapa virus yang sangat mengancam dunia, yang mempengaruhi teknologi, keamanan privasi negara bahkan hingga peluncuran nuklir.
            Menurut Stephen Hawking
Pada 1994 lalu Hawking mengomentari keberadaan virus komputer. Ia menyebut virus komputer perlu dihitung sebagai kehidupan. Dengan nada menyindir, ia menyebut ‘makhluk’ ciptaan manusia itu menggambarkan citra kehidupan kaum penciptanya sendiri yang bersifat merusak.
Secara lengkap Hawking mengatakan, "Saya pikir virus komputer harus dihitung sebagai kehidupan. Saya pikir (virus komputer) itu mengatakan sesuatu tentang sifat manusia bahwa satu-satunya bentuk kehidupan yang telah kita ciptakan sejauh ini murni bersifat merusak. Kita telah menciptakan kehidupan dengan citra kita sendiri.”
            Maka dari itu, untuk mencegah adanya virus-virus selanjutnya yang mengancam teknologi kita selanjutnya, kita perlu mengetahui wabah-wabah virus computer yang telah mengganggu dunia. Berikut adalah rincian peristiwa tersebut :
1.    Stuxnet
Hal ini dilakukan oleh Pemerintah Amerika Serikat yang khawatir akan pengolahan uranium Iran di Natanz, Iran. Peristiwa tersebut  menyerang pabrik pengolahan uranium pada 2010. Pengolahan uranium tersebut dikhawatirkan oleh Pemerintah Amerika Serikat melakukan pengembangan yang luar biasa terhadap tenaga nuklir.
Virus yang tersebar melalui USB drive ini diklaim telah berhasil membuat sejumlah mesin di kawasan fasilitas nuklir tersebut mengalami kerusakan.
Kejadian tersebut membuka mata seluruh dunia akan ancaman serangan maupun perang siber.


2.    Slammer
Pada tahun 2003, Virus yang menyerang perangkat komputer di Amerika Serikat ini dapat dengan cepat menyebar dan menggandakan diri tiap 8,5 detik. Virus ini menyebar hingga Rusia, Amerika latin dan beberapa tempat di Afrika. Yang paling parah adalah menyerang  Bank of America, panggilan 911, Maskapai Continental, hingga sebuah kawasan fasilitas di Ohio, menjadi korbannya.
Dikutip dari Mashable, secara keseluruhan virus ini membuat sekitar 200.000 komputer terinfeksi dan menimbulkan kerugian mencapai 1,2 miliar dolar AS pada tahun 2003.

3.    ILOVEYOU
Virus ini adalah virus yang namanya paling unik dan romantis dalam sejarah wabah virus computer. Pada tahun 2000, email adalah salah satu cara komunikasi paling viral pada masanya, seperti Twitter, Line atau Instagram dalam masa ini. Sehingga, virus menyebar dengan cepat melalui email.
Email ini akan muncul dalam inbox dengan subjek “I love you” yang berisikan sebuah attachment ‘LOVE-LETTER-FOR-YOU.TXT.vbs’.
Norton melansir, ketika dibuka, virus ILOVEYOU akan menyerang sistem database pengguna komputer dan mencuri password akses internet pengguna. Sekitar 500.000 komputer di dunia terinfeksi virus ini.

4.    CryptoLocker
Virus CryptoLocker merupakan salah satu virus ransomware, namun tidak seganas WannaCry karena hanya dapat menyebar m Namun jumlah komputer yang terinfeksi olehnya mencapai 500.000 unit.
Pada 2014, sebuah operasi internasional bernama Operation Tovar berhasil melumpuhkan virus yang dibuat oleh kelompok kriminal asal Rusia pimpinan Evgeniy Bogachev.
Dikutip dari PC World, kelompok ini diduga telah mendapatkan 30 juta dolar AS melalui aksinya tersebut.
5. MyDoom
38 miliar Dolar AS adalah kerugian terbesar yang pernah disebabkan oleh sebuah virus komputer MyDoom.
Menyebar pada 2004, virus MyDoom telah menginfeksi 2 juta lebih komputer di dunia. Cara penyebarannya menggunakan email, sama seperti CryptoLocker dan ILOVEYOU.
Taipei Times melansir, sekitar 16 persen email di seluruh dunia pada tahun 2004 itu terinfeksi MyDoom.

            Virus-virus diatas adalah virus-virus yang merupakan sejarah wabah virus dunia. Yang perlu diwaspadai agar hal tersebut tidak terulang kembali dalam sejarah teknologi dunia.

6. Virus WannaCry

            Berikutnya kami akan membahas, virus ransomware WannaCry yang sangat viral di 2017 ini dan masih menjadi ancaman ribuan computer di dunia dan masih perlu diwaspadai.
Warga dunia dihebohkan denganmenyebarnya ransomware WannaCry. Ancaman yang satu ini dianggap sangat berbahaya karena menyandera data-data penting, seperti data pasien di rumah sakit bahkan bisa menyerang website Kementerian hingga Data Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN)
Akibatnya, pelayanan rumah sakit, kementerian di beberapa negara, termasuk Indonesia, mengalami gangguan.
Ancaman virus ransomware itu pun sampai disebut sebagai “terorisme cyber” oleh Semuel Abrijani Pangarepan, Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, karena memang sangat berbahaya. Lantas, apa sebenarnya ransomware itu?
Ransomware bisa dianggap sebagai jenis serangan cyber yang baru populer belakangan ini. Jauh sebelum ransomware, serangan di dunia cyber memiliki motif dan jenis ancaman yang berbeda.
Perbedaannya, kebanyakan virus yang beredar beberapa tahun silam lebih banyak bertujuan untuk merusak sistem komputer. Sementara itu, virus ransomware merupakan metode penyandera data digital yang ujung-ujungnya meminta tebusan.

Tips dan Trik untuk menghindari virus WannaCry adalah sebagai berikut :
1.    Sebelum hidupkan komputer/server, terlebih dulu matikan wifi/hotspot dan cabut koneksi kabel LAN/internet sementara, dan pastikan semuanya aman.
2.    Setelah itu, segera pindahkan seluruh data ke sistem informasi non-windows seperti Linux, Baidu dan Mac dan/atau lakukan backup/copy semua data ke media storage terpisah.
Untuk selanjutnya dapat dilakukan pengoperasian teknis sebagai berikut :
1.    Lakukan update security pada windows anda dengan Install Patch MS17-010 yang dikeluarkan oleh Microsoft. Updating sebaiknya dilakukan dengan cara mengambil file patch secara download menggunakan computer biasa bukan dengan komputer yang memiliki data penting.
2.    Lakukan update antivirus dan pastikan antivirus tersebut memiliki fitur anti Ransomware.
3.    Nonaktifkan fungsi Server Message Block (SMB).
4.    Block port 139/445 & 3389
Hal tersebut dapat dicoba untuk mencegah virus Ransomware khususnya WannaCry. Selamat Mencoba!

7. Virus Petkay

                        Diusut dari website www.kompas.com, khalayak dunia teknologi sedang dihebohkan dengan maraknya virus RansomWare yaitu WannaCry. Namun, belum selesai kehebohan itu terjadi, telah muncul virus Petkay dengan jenis RansomWare pula.
                        Virus Ransomware yang ini lebih berbahaya daripada virus WannaCry, karena bukan hanya mengunci file dalam hardisk, tetapi juga melumpuhkan seluruh computer.
                        Petya mengunci komputer dengan enkripsi dua lapis. Enkripsi pertama mengunci file sasaran secara indvidual. Enkripsi kedua mengunci struktur partition table NTFS di harddisk sehingga komputer tidak bisa masuk ke sistem operasi.
                        Si virus Petya juga menjalankan instruksi khusus yang memaksa sistem crash dan reboot sehingga komputer tidak bisa dipakai, sampai korban membayar tebusan senilai 300 dollar AS yang diminta.
                        Namun, karena fenomena selesai Hari Raya Idul Fitri, banyak kantor-kantor yang belum membuka pengoperasiannya sehingga belum berbahaya terhadap kantor-kantor tersebut.
                        Namun, terdapat sebuah Rumah Sakit di Indonesia yang terkena virus Ransomware Petkay, sehingga rumah sakit itu perlu membayar tebusan sebesar Rp 226 juta.
                        Oleh karena itu, seperti dalam kasus WannaCry yang merebak Mei lalu, Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure (Id-SIRTII)  mengimbau para pekerja  agar tak langsung menyalakan komputer ketika masuk kantor pagi ini.
                        Itulah virus-virus yang pernah terjadi di dunia dan mungkin sedang terjadi di antara kerabat kita, dan perlu diwaspadai walau tampak sepele.





           














DAFTAR PUSTAKA


·         Sejarah dan Masa Depan Virus Komputer https://lazmu.wordpress.com/sejarah-dan-masa-depan-virus-komputer/ (diakses 27 September 2017)
·         Cara Kerja Virus Komputer https://id.wikipedia.org/wiki/Virus_komputer#Cara_kerja (diakses 27 September 2017)
·         Pengertian dan Fungsi Antivirus http://www.teorikomputer.com/2016/01/pengertian-dan-fungsi-antivirus.html (diakses 27 September 2017)
·         Pengertian dan Macam-Macam Virus Komputer http://ardie-tamansiswatkj.blogspot.co.id/2013/02/pengertian-dan-macam-macam-antivirus.html (diakses 27 September 2017)

·         Beda Ransomware dengan Virus Komputer “Jadul” http://tekno.kompas.com/read/2017/05/15/19440037/beda.ransomware.wannacry.dengan.virus.komputer.jadul.  (diakses 26 September 2017)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisis Novel Lima Sekawan ke Sarang Penyelundup

I.           Identitas Novel Judul                      : Five go to smuggler’s top Judul Terjemahan   : Lima Sekawan ke Sarang Penyelundup Pengarang               : Enid Blyton Penerjemah             : Agus Setiadi Penerbit                 : PT Gramedia Pustaka Utama Tahun Terbit          : Mei 1997 Kota Penerbit         : Jakarta Jumlah Halaman      :272 Halaman II.        Unsur Intrinsik Novel Tema                   ...

❤️

  Abi!  Terima kasih ya sudah berjuang sejauh ini. Terima kasih yaaa untuk kasih sayang yang ga pernah putus setiap hari nya, ga pernah nyerah, ga pernah capek sedikitpun, ga pernah ngeluh. Aku dengar, baca, lihat seseram dan setakut apa pernikahan itu. Tapi, kok semuanya ternyata mudah ya kalau sama abi?  Empat tahun bukan waktu yang sebentar.. lama sekali ya? Kok bisa setiap hari abi ga pernah gak mau untuk lihat kayi, ga pernah ga mau untuk denger cerita kayi, selanjutnyaa kita lanjutkan di tahun tahun berikutnya sampai kita mati. tapi mau bareng aja deh, gimana kalau ngga ada aa :(  Cinta yang katanya una ini sedih capek ribet blablabla itu aku udah ga kenal, udah lupa rasanya kalau katanya capek. soalnya sama abi ngga... rasanya abi dan kayi itu udah satu tubuh, udah satu pikiran, satu hati, semuanya. Dunia ini emang jahat ya kadang-kadang bi. tapi empat tahun ini abi udah buktiin dan selalu bilang "ayolah lawan jir bareng" bener. world is cruel, its us againts ...

Abu

Dosa abu dari percaya. Tapi, percaya adalah pupuk yang tidak jelas apa bentuknya, tidak ada wujudnya, mungkin spektrum warna? Ketakutan penuh dalam memori, hingga yang buruk pun ku anggap biasa. aku melindungi diriku sendiri dengan cara yang jahat, bukan karma, kifarat namanya. hingga hari ini, aku percaya, tidak pernah ada manusia yang terlahir baik. tidak ada yang terlahir dengan perasaan "aku akan menjaga hati, bermanfaat bagi orang lain, aku tidak peduli apa yang ku tuai sebanyak apapun yang kutabur" semuanya terasa lebih baik ketika percaya segala hal di dunia ini tidak ada yang baik Takut, sungguh. takut bahkan hanya sejengkal kata kata yang tidak ada artinya. bahkan mahluk sedarah, sekampung halaman, sehati sekalipun. lalu tidak ada yang pernah melakukan kebaikan tanpa pamrih ya rasanya! aku patah patah patah, dalam ketakutanku sendiri. kenapa ya?  Tuhan mematahkan hatiku berkali-kali untuk menciptakan ketakutan pada mahluk-Nya? kenapa ya? Lindungi aku ya Tuhan, dari h...